Cara Membuat Lemper Tradisional Bungkus Daun Pisang

Assalamualaikum,

Pada pagi hari ini rahditya bakalan ngasih resep cara membuat lemper tradisional yang enak dan simpel untuk kalian semua. Lemper ini dibungkus menggunakan daun pisang yaa namanya juga tradisional, dijamin lezatossss.

Jadi Ayuk kalau mau coba bikin Lemper, nggak usah ragu karena stepnya banyak..bisa di cicil kok..misal mau ada acara, beberapa hari sebelumnya..kita bikin isinya dulu ya teman2, pas hari acara, kita tinggal bikin adonan ketannya. Gak ribet kan?

Jika tidak telaten di bungkus daun, bisa untuk buat versi modern, di ratakan di loyang, isi isian ayam, tutup ketan lagi...potong2 dehh, Tapi kalau aku sih suka yang klasik macam gini, lebih sedep karena ada aroma daun pisang setelah di bungkus dan dikukus,

Untuk Lemper klasik gini, aku suka bungkusnya kecil2 gini, lebih manis..jika mau variasi bisa jadi Lemper Bakar ya teman2, setelah di kukus, dinginkan..di bakar, tambah mantapz dehh.

Oh ya aku ini bikin pakai ketan lokal..enak..lembut tapi masih terasa cethit2„ teksturnya liat khas beras ketannya.

Jadi, oke jangan berlama-lama lagi, langsung saja kita ke cara pembuatannya ya teman-teman.

Cara Membuat Lemper Tradisional

Bahan :

• 500 gram beras, rendam 30 menit
• Santan kental 250 ml
• Garam 1/2 sdk teh
• 2 lembar daun salam

Langkah pembuatan :

1. Tiriskan beras ketan, kukus 15 menit, atau hingga bening saja
2. Didihkan santan, daun pandan dan garam
3. Matikan api
4. Masukkan beras ketan yang sudah di kukus
5. Aduk rata ( tidak perlua di masak di kompor agar tidak lembek )
6. Jika santan sudah terserap, kukus lagi hingga matang, tapi nggak lembek ya..kira2 15 - 20 menit
7. Panas2 segera bentuk menggunakan plastik tebal
8. Ambil sedikit adonan, pipihkan, beri isian secukupnya, bentuk bulat lonjong
9. Bungkus dengan daun pisang, semat kedua ujung dengan lidi, lalu kulis selama 15 menit saja. Dinginkan sebelum di sajikan. Lemper itu lebih enak kalau udah dingin menurutku..lebih awet dan terasa legit ketannya hehe

Mudah sekali kan teman-teman dirumah? Selamat mencoba!

Sumber : diahdidi